Tema mengenai cara merawat ayam bekisar berkualitas ini cukup penting dan banyak dicari orang di google dengan kata kunci cara merawat ayam bekisar berkualitas. Selanjutnya silakan anda membaca artikel cara merawat ayam bekisar berkualitas selengkapnya, Berikut ini adalah artikel selengkapnya:
Para penghobi ayam bekisar berlomba-lomba untuk mencetak ayam bekisar berkualitas, baik dari sisi suara kokoknya maupun warna bulunya. Salah satu bekisar yang banyak digemari orang adalah ayam bekisar berwarna putih. Berikut ini akan saya share cara mencetak
ayam bekisar putih. Seperti yang kita ketahui bahwa ayam bekisar merupakan hasil kawin silang antara
ayam hutan hijau jantan dengan ayam kampung betina. Induk betina akan mendominasi warna bulu hasil silang ayam hutan dan
ayam kampung, sedangkan suara dan postur tubuh didominasi induk jantan, Jadi ayam kampung betina merupakan penentu warna ayam bekisar yang akan dihasilkan. Untuk menghasilkan ayam bekisar berbulu putih maka kita harus kawinkan ayam hutan jantan dengan ayam kampung putih mulus. Ayam kampung betina putih ini hendaknya diperoleh dari hasil indukan ayam kampung berbulu putih baik induk jantan maupun betinanya. Selanjutnya ayam kampung putih ini dikawinkan sesamanya, sehingga diperoleh anakan ayam kampung putih. Yang selanjutnya dikawinkan lagi, sedemikian rupa hingga sampai 5 tingkat. Untuk keturunan tingkat 5 ini, bisa langusung kita kawinkan dengan ayam hutan sehingga dihasilkan anakan
ayam bekisar putih.
Jika kita kawinkan ayam hutan jantan dengan ayam kampung betina secara langsung tanpa kawin silang lima tingkat tadi akan dihasilkan bekisar putih juga, tetapi tidak putih mulus.
Warna bulu ayam bekisar yang banyak disukai orang:
- Bekisar Kangean /Madura yang merupakan kawin silang dari induk betina berbulu satu macam misalnya hitam, merah, putih, kuning, dan abu – abu.
- Bekisar Putih (Yogya), yang merupakan hasil perkawainan dari induk betina berwarna putih mulai dari paruh, hingga telapak kaki kecuali jengger, pial, dan cuping berwarna merah.
- Bekisar Hitam (Parakan), merupakan hasil persilangan ayam hutan dengan ayam Kedu Hitam betina atau cemani. Bentuk tubuh tinggi, besar, tegap dan berbulu hitam.
- Bekisar Multiwarna (Solo), dari indukan betina berbagai warna yang dipilih sesuai selera sehingga kaya akan warna dan suaranya sangat nyaring dengan ujung suara meninggi.